Anda pasti tau yang namanya bawang putih kan? Bukan yang sering disiksa oleh bawang merah dan ibu tirinya. Tapi bawang putih yang sering digunakan oleh ibu atau istri kita sebagai bumbu dasar membuat masakan
Ya, benar. Yang bentuknya kecil dan bergerombol.
Ternyata seperti dalam dongeng, bawang putih yang kecil ini juga baik hati. Dibentuknya yang kecil ini menyimpan khasiat yang besar untuk tubuh kita. Sebelum membahas manfaat bawang putih lebih jauh, berikut sedikit informasi tentang bawang putih.
Fakta Tentang Bawang Putih
Bawang putih atau Allium Sativum atau Garlic dalam bahasa Inggris merupakan genus allium. Bawang putih menurut sejarahnya sudah dikenal oleh peradaban manusia lebih dari 7000 tahun. Bawang putih banyak tumbuh di daerah benua Asia bagian tengah. Di benua-benua seperti Asia, Afrika dan Eropa, bawang putih digunakan sebagai bumbu, terutama di Indonesia digunakan sebagai bumbu dasar makanan.
Fakta menarik lainnya adalah, sejak jaman Mesir Kuno bawang putih digunakan sebagai campuran pengobatan, selain untuk memasak tentunya. Jadi sejak jaman dahulu bawang putih sudah diketahui banyak manfaatnya untuk kesehatan.
Kandungan Bawang Putih
Untuk mengetahui manfaat dari mengkonsumsi bawang putih, kita perhatikan dulu kandungan dari bumbu dapur yang satu ini. Kandungan dalam bawang putih antara lain :
- Minyak atsiri yang berguna sebagai anti bakteri dan anti septik
- Allicin dan aliin yang berfungsi sebagai anti kolesterol untuk mencegah jantung koroner
- Kalsium yang memiliki sifat menenangkan jadi sangat cocok sebagai pencegah hipertensi
- Saltivine yang bertugas untuk mempercepat pertumbuhan sel dan jaringan serta merangsang susunan sel syaraf.
- Diallysulfide, alilpropil-disulfida yang berguna sebagai anti cacing
- Belerang
- Protein
- Lemak
- Fosfor
- Zat Besi
- Vitamin A, B1 dan C
Banyak sekali bukan kandungannya? Tidak heran bawang putih punya banyak khasiat untuk tubuh. Lalu, apa manfaat mengkonsumsi bawang putih bagi tubuh kita?
Manfaat Bawang Putih
Menurut salah satu pakar kesehatan dari KlikDokter, dr. Nadia Octavia, bawang putih yang sering kita temui selain berguna dalam menambah aroma masakan, bawang putih juga kaya akan mineral dan vitamin yang sangat berguna dalam menjaga ketahanan tubuh.
Menurut Nadia, ketika tubuh terasa tidak enak dan terasa terjadi penurunan daya tahan dalam tubuh seperti akan terserang flu atau demam, sebaiknya segera mengkonsumsi bawang putih. Iya dikonsumsi langsung alias dimakan mentah-mentah secara rutin bukan dibalurkan ke kulit kita, kecuali memang ditujukan untuk menghilang kutil. Penurunan daya tahan tubuh tentunya bukan tanpa sebab. Keadaan ini bisa dipicu oleh pola makan yang tidak seimbang, gaya hidup yang tidak sehat. Bisa juga karena kita kekurangan gizi atau stres. Senyawa-senyawa sulfur dan zat kimia alliin yang menjadi komposisi utama bawang putih, menyebabkan ketika kita mengkonsumsi bawang putih mentah terasa getir atau angur. Untuk mensiasatinya, kita bisa mencampurkan bawang putih dengan madu. Konsumsi bawang putih yang dicampur dengan madu di pagi hari untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Selain dengan madu, bawang putih juga bisa dibuat jus dengan cara mencampurnya dalam satu wadah dengan jahe dan lemon. Namun, tetap perhatikan untuk dosis dan takarannya. Jika dirasa kurang praktis, Anda bisa langsung menelan bawang putih dengan segelas air putih. Kalau masih terasa aneh dengan rasa dan bau bawang putih mentah. Sebaiknya Anda merebusnya dengan 3 gelas air putih, dicampur dengan madu dan lemon. Rebus dalam keadaan tertutup pancinya.
Beberapa cara diatas merupakan cara yang praktis untuk mengkonsumsi bawang putih. Namun jika dirasa perlu mengkonsumsi untuk beberapa kali dan Anda ingin praktis dan tinggal tuang. Anda bisa membuatnya menjadi cuka bawang putih.
Caranya ?
- Caranya adalah siapkan 10 -15 siung bawang putih dalam sebuah wadah atau mangkok,
- Lalu Anda tambahkan cuka hingga setengah mangkok.
- Tutup mangkok dan biarkan selama 1 jam.
- Cuka akan menyerap kandungan dalam bawang putih.
- saring dan siap digunakan dalam masakan.
Yang perlu diperhatikan adalah sebaiknya konsultasikan dengan dokter mengenai seberapa banyak bawang putih yang boleh Anda konsumsi. Jangan malah berlebihan dan berakibat buruk. Karena sesuatu yang berlebihan tidak baik.
Dengan kita rutin mengkonsumsi bawang putih, kita akan terhindar dari penyakit seperti infeksi pernafasan, batuk dan sesak nafas. Selain itu, dengan kandungan yang ada dalam bawang putih seperti yang dijelaskan sebelumnya, bawang putih bersifat anti bakteri, antiseptik dan anti jamur serta antibiotik alami. Bawang putih juga bisa menjadi detoxicant alami. Dan yang terakhir yang juga tidak kalah pentingnya adalah dengan mengkomsumsi bawang putih kita juga bisa terhindar dari resiko impotensi.
Semoga bermanfaat.